UM-PTKIN 2023 Resmi Dimulai, Tilok UINSA Berlangsung Lancar

    UM-PTKIN 2023 Resmi Dimulai, Tilok UINSA Berlangsung Lancar

    SURABAYA -  Pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN) 2023 resmi dimulai, Senin (29/5/2023). 

    UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya menjadi salah satu dari 59 PTKIN yang menjadi titik lokasi ujian. Sebanyak 5.754 Calon Mahasiswa Baru (Camaba) dijadwalkan akan mengikuti tes yang sedianya digelar selama lima hari pada 29-31 Mei dan 5-6 Juni 2023.

    Panitia pelaksana, Abdullah Rofiq Mas’ud, SK., MM., menjelaskan, bahwa untuk kebutuhan ini, sebanyak 385 Unit komputer dengan 90 Penanggungjawab Ruang/Pengawas disiagakan di 21 ruang ujian.

    Lokasi tes tersebar di 8 Ruang pada Laboratorium Terintergrasi, dan 3 ruang Laboratorium Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) yang berlokasi di Kampus UINSA A. Yani. Selain itu, sebanyak 10 ruang ujian juga digelar di Laboratorium Prodi Matematika dan Prodi Sistem Informasi pada Fakultas Sains dan Teknologi (FST) yang berlokasi di Kampus UINSA Gunung Anyar.

    Selain Pengawas, sebanyak 21 Penanggungjawab Teknis/Tim IT, serta Tim Help Desk juga disiagakan dalam rangka memastikan proses ujian berjalan lancar. “Sejauh ini semua berjalan lancar. UINSA sudah sering melakukan tes sejenis sehingga evaluasi dari pelaksanaan sebelumnya sudah sedini mungkin kita antisipasi. Kita berharap, semua berjalan lancar sampai semua sesi selesai, ” ujar Abdullah Rofiq Mas’ud, SK., MM.


    Panitia Pelaksana yang juga Koordinator Bidang Akademik tersebut juga menjelaskan, bahwa untuk jalur UM PTKIN 2023, UINSA menyiapkan lebih dari 1500 kuota. Jumlah ini tersebar di 25 Prodi Keagamaan di 6 Fakultas dengan prodi keagamaan. “Kita punya total 47 Prodi dengan 9 Fakultas untuk Program Sarjana. Sebanyak 25 Prodi ditawarkan pada jalur masuk PTKIN, dan 22 Prodi lainnya di Jalur seleksi Kemendikbudristek. Mengingat 3 Fakultas lainnya tidak memiliki Prodi Keagamaan, ” terang Abdullah Rofiq Mas’ud, SK., MM.

    Sebelumnya, sebagaimana disampaikan Ketua Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) PTKIN, Imam Taufiq mengatakan, secara nasional UM-PTKIN 2023 digelar secara online-onsite antara 29 Mei hingga 8 Juni 2023. Para peserta akan menggunakan aplikasi Sistem Seleksi Elektronik (SSE). Dengan SSE, ujian akan menggunakan komputer (PC/Laptop) yang disediakan panitia di ruang-ruang lokasi ujian.

    Imam Taufiq yang juga Rektor UIN Walisongo, mengimbau para peserta untuk hadir tepat waktu sesuai jadwal yang tertera dalam kartu ujian UM-PTKIN. Menurutnya, panitia nasional dan lokal telah melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut para peserta. “Persiapan telah dilakukan dengan matang, semua perangkat ujian telah kami lakukan uji coba pada 23-24 Mei kemarin, ” ujar Imam.

    Panitia, lanjut Imam, juga telah menyiapkan fasilitas ujian untuk para peserta difabel. “Kami siap melayani para peserta difabel, petugas khusus telah disiapkan di masing-masing panlok. PTKIN harus menjadi tempat yang ramah kepada mereka yang berkebutuhan khusus, ” tutup Imam.

    Berikut daftar 59 lokasi UM-PTKIN 2023:

    1.UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
    2. UIN Sunan Gunung Djati Bandung
    3. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
    4. UIN Alauddin Makassar
    5. UIN Sunan Ampel Surabaya
    6. UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
    7. UIN Raden Intan Lampung
    8. UIN Sumatera Utara Medan
    9. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
    10. UIN Raden Mas Said Surakarta
    11. UIN Raden Fatah Palembang
    12. UIN Walisongo Semarang
    13. UIN Mataram
    14. UIN Ar-Raniry Banda Aceh
    15. UIN Sultan Syarif Kasim Riau
    16. UIN KH.Achmad Siddiq ( KHAS ) Jember
    17. UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
    18. UIN Imam Bonjol Padang
    19. IAIN Syekh Nurjati Cirebon
    20. UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan
    21. IN Salatiga
    22. UIN Antasari Banjarmasin
    23. IAIN Kediri
    24. IAIN Kudus
    25. UIN Profesor K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto
    26. UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
    27. UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
    28. IAIN Madura
    29. IAIN Pontianak
    30. UIN Syech M. Djamil Djambek Bukittinggi
    31. IAIN Ponorogo
    32. UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
    33. IAIN Kendari
    34. IAIN Bone
    35. IAIN Palopo
    36. IAIN Parepare
    37. UIN Datokarama Palu
    38. UIN Syahada Padangsidimpuan
    39. UIN Mahmud Yunus Batusangkar
    40. IAIN Metro Lampung
    41. IAIN Langsa
    42. IAIN Malikussaleh Lhokseumawe
    43. IAIN Sultan Amai Gorontalo
    44. IAIN Curup
    45. IAIN Palangka Raya
    46. IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
    47. Universitas Singaperbangsa Karawang
    48. IAIN Ternate
    49. IAIN Manado
    50. IAIN Kerinci
    51. STAIN Bengkalis
    52. IAIN Ambon
    53. STAIN Majene
    54. STAIN Mandailing Natal
    55. STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau
    56. STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
    57. IAIN Takengon
    58. IAIN Sorong
    59. IAIN Fattahul Muluk Papua

    (Nur/Humas)

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Ajak Warga Jaga Keamanan dan Ketertiban...

    Artikel Berikutnya

    Rektor Paparkan Kesiapan UINSA Menjadi PTKIN...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu
    Hendri Kampai: Kenapa Lapor Lagi? Emangnya Kantor Pajak Kerja Apa?

    Ikuti Kami